Minggu, 08 Januari 2017

DEFINISI PLANOLOGI DAN KETERKAITANNYA DENGAN TEAM WORK






DEFINISI PLANOLOGI DAN KETERKAITANNYA DENGAN TEAM WORK

Planologi, masih banyak masyarakat awam yang belum mengenal salah satu jurusan kuliah ini. Planologi biasanya disebut dengan perencanaan wilayah dan kota. Berawal dari situlah keingin tahuan saya tentang bagaimana menata ruang kota, jalan raya, dan taman. Dan akhirnya membawa saya mengambil jurusan planologi diUniversitas Pasundan. Sewaktu masih SMK setiap saya mengunjungi sebuah kota, saya selalu membandingkan tata ruang kota dengan kota saya yaitu Cirebon. Dan saya berpikir suatu saat nanti saya bisa terapkan dikota saya. Cita-cita saya menjadi seorang Bupati yang bisa mengurangi tingkat kemiskinan terlebih lagi saya bisa memperbaiki tatanan keindahan kota.
Kota sendiri dalam kamus tata ruang adalah pemukiman berpenduduk relatif besar, luas area terbatas, pada umumnya bersifat non agraris dan kepadatan penduduk relatif tinggi. Permintaan akan pemanfaatan lahan kota yang terus tumbuh dan bersifat akselaratif untuk pembangunan berbagai fasilitas perkotaan, termasuk kemajuan teknologi, industri dan transportasi. Tata ruang kota penting dalam usaha efisiensi sumberdaya alam maupun sumberdaya lainya. Ruang-ruang kota yang ditata terkait dan berkesinambungan ini mempunyai berbagai pendekatan dalam perencanaan dan pembangunannya. Tata guna lahan, sistem transportasi, dan sistem jaringan utilitas merupakan tiga faktor utama dalam menata ruang kota. Dalam perencanaan pembangunan wilayah juga diperlukan berbagai macam metode analisis agar output rencana menjadi produk perencanaan pembangunan yang tepat. Salah satunya analisis sarana prasarana. contohnya, analisis sarana perekonomian yang pada suatu wilayah dibutuhkan untuk menunjang kegiatan-kegiatan terutama kegiatan ekonomi masyarakat pada wilayah terebut.

Berbicara Planologi dan keterkaitannya dengan team work yaitu sangat erat hubungannya.
A.    PLANOLOGI
Planologi merupakan kata yang berasal dari Bahasa asing yaitu logos artinya ilmu plano artinya rencana. Dalam pengertian luas adalah ilmu yang mempelajari penataan kota yang sebelumnya telah direncanakan dengan pengetahuan. Selain ilmu-ilmu mengenai keteknikan pada planologi juga mempelajari berbagai disiplin ilmu seperti Geologi, Geografi, Ekonomi, Politik, Sosial Budaya dan masih banyak lagi. Ini dikarenakan dalam merencanakan suatu wilayah ataupun kota, harus mempertimbangkan segala aspek yang dapat mempengaruhi wilayah ataupun kota tersebut.
Hasil dari perencanaan kota dan wilayah tentunya ada berbagai tingkatan, yaitu:
1.      Rencana Tata Ruang Nasional
2.      Rencana Tata Ruang Provinsi
3.      Rencana Tata Ruang Kota dan Wilayah
4.      Rencana Detail Tata Ruang
Apabila ingin menjadi sarjana atau ahli dibidang planologi maka harus memiliki kompetensi. Kompetensi umum yang harus dimiliki adalah:
1.      Memahami apa yang dimaksud dengan Perencanaan Wilayah dan Kota. Memahami bahwa masa depan dapat berorientasi utopian dan visionary.
2.      Mengerti bahwa rencana adalah suatu produk yang harus dilaksanakan.
3.      Mampu menghasilkan suatu produk yang berorientasi prespektif, yaitu kemampuan membuat intervensi bagi peningkatan kesejahteraan dimasa depan.
4.      Memegang nilai-nilai kemanusiaan (humanity), membela kepentingan umum.
( Kelly dan Becker, 2002 ) berpendapat  bahwa perencanaan adalah proses menentukan apa yang ingin dicapai dimasa yang akan dating serta menetapkan tahapan-tahapan yang dibutuhkan untuk mencapainya.
 Menurut Conyer, 1984 Definisi perencanaan adalah proses kontinyu dalam pengambilan keputusan atau pilihan mengenai bagaimana memanfaatkan sumberdaya yang ada semaksimal mungkin guna mencapai tujuan-tujuan tertentu dimasa depan.
Dari definisi tersebut maka didalam perencanaan tentu terdapat elemen-elemen yaitu :
1.      Merencana berarti memilih.
2.      Perencanaan sebagai alat untuk mengalokasikan sumberdaya.
3.      Perencanaan sebagai alat mencapai tujuan.
4.      Perencanaan itu berorientasi kedepan.
Dalam hal ini, perencana kota bukanlah orang yang merancang suatu kota. Tetapi yang sebenarnya menyediakan suatu rencana berdasarkan prinsip “supply and demand” yang akan digunakan untuk membuat kota tersebut lebih maju dimasa depan.  
Planologi dikategorikan Engineer, karena Planolog bertanggung jawab untuk mengoptimalisasi setiap fungsi yang berhubungan dengan masyarakat. Contohnya Planolog harus mengambil keputusan yang tepat dalam penggunaan suatu lahan, agar hasil yang didapat dari lahan tersebut maksimal tanpa harus merugikan atau mengorbanankan aspek lain. Sebagai engineer, Planolog juga diharuskan berpikir inovatif karena Planolog bertanggung jawab untuk mengeluarkan potensi suatu daerah.  Contohnya Planolog dituntut untuk meningkatkan taraf hidup suatu desa tanpa harus merubah desa tersebut menjadi kawasan industri perkotaan. Seorang Planolog harus memiliki wawasan yang luas, baik itu sains pasti maupun sains sosial. Sense of beauty juga penting bagi seorang Planolog. Keindahan suatu kawasan tidak hanya ditentukan dari keindahan bangunan didalamnya, tetapi juga peletakan asosiasi antar bangunan dan kawasan. Pengetahuan akan landscape akan sangat membantu planolog untuk mengembangkan sisi pariwisata dan keindahan suatu kawasan.


B.     KERJA TIM (TEAM WORK)
Kerja tim adalah suatu kelompok yang upaya-upaya anggotanya menghasilkan kinerja yang lebih besar dari kontribusi para anggota kelompok, contohnya ;
1.      Adanya sinergi positif yang meningkatkan kinerja.
2.      Kinerja yang dihasilkan lebih besar daripada jumlah kontribusi para anggotanya.
Tracy (2006) mengatakan bahwa team work kegiatan yang dikelola dan dilakukan sekelompok orang dalam bergabung satu organisasi.
Pernyataan diatas diperkuat Dewi (2007) team work adalah bentuk kerja dalam kelompok yang harus diorganisasi dan dikelola dengan baik. Tim beranggotakan orang-orang yang memiliki keahlian yang berbeda-beda dan dikoordinasikan untuk bekerja sama dengan pimpinan. Terjadi saling ketergantungan yang kuat satu sama lain untuk mencapai sebuah tujuan atau menyelesaikan sebuah tugas. Dengan melakukan team work diharapakan hasilnya melebihi jika dikerjakan secara perorangan.
Bondan Prakoso & Fade 2 Black dalam sebuah syair lagunya mengatakan, “ Kau yang disana, yang berjiwa lemah, mendekat padaku raih tanganku, karena kudisini pantang menyerah, bersatu kuat bersama kita hebat, dan takkan terkalahkan “. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa masih banyak cara yang perlu dilakukan  yang bisa menjadi kuat, hebat, dan takkan terkalahkan. Salah satunya adalah bekerja bersama-sama secara Team.
Sementara untuk membentuk dan membangun team work yang solid, tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Team work yang solid akan menciptakan hasil yang maksimal dalam suatu tim tersebut, diantaranya :
1.      EXCELLENCE
Excellence bisa diartikan sebagai prima, unggul, atau keunggulan yang dapat diartikan sebagai hasil atau output dari proses yang sistematik dan sah atau legal.
2.      ACHIEVE
Achieve bisa diartikan capai atau mencapai target, yang bisa diartikan keinginan atau tekad untuk bekerja dengan lebih baik atau melampaui standar prestasi.
3.      MOVING FORWARD
Moving Forward bisa diartikan sebagai kedinamisan atau bergerak terus-menerus melangkah lebih maju kedepan, bisa juga dijabarkan sebagai suatu usaha yang dilakukan terus menerus pada suatu pekerjaan atau usaha tertentu.
Keterkaitan antara PLANOLOGI dan TEAM WORK adalah seorang Planner dalam mengerjakan suatu proyek perencanaan wilayah atau kota tentunya membutuhkan sebuah tim yang solid yang mampu bekerja dengan cerdas, tangkas, dan keras. Team work dibutuhkan supaya pekerjaan yang nanti dikerjakan bisa berjalan dengan baik. Itulah keterkaitan antara Planologi dan Team Work.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar